sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Dukungan Pemerintah untuk Pertamina Kembangkan SAF dari Minyak Jelantah

Economics editor Nia Deviyana
21/08/2025 08:05 WIB
Indonesia punya potensi untuk menjadi leadership dalam menggerakkan SAF.
Dukungan Pemerintah untuk Pertamina Kembangkan Bioavtur dari Minyak Jelantah. Foto: Pertamina.
Dukungan Pemerintah untuk Pertamina Kembangkan Bioavtur dari Minyak Jelantah. Foto: Pertamina.

Selain itu, menurutnya sebagai negara kepulauan, penerbangan adalah urat nadi perekonomian nasional. Dan Pemerintah telah meluncurkan Peta Jalan Pengembangan Industri Nasional Bahan Bakar Berkelanjutan sebagai panduan untuk mencapai kedaulatan energi, dekarbonisasi aviasi, sekaligus menciptakan nilai ekonomi baru melalui rantai pasok energi hijau. 

"Hari ini kita menyaksikan momentum penting dalam upaya dekarbonisasi sektor aviasi. Special flight dengan Sustainable Aviation Fuel (SAF) bukti nyata komitmen Indonesia menghadirkan solusi hijau di tengah meningkatnya kebutuhan penerbangan nasional," ucap Odo.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Dadan Kusdiana mengatakan Kementerian ESDM mendukung serta mendorong percepatan transisi energi. Melalui kegiatan ini, Indonesia bukan hanya bisa mempercepat ketahanan energi namun juga swasembada energi.

Dengan adanya SAF bukan hanya menjadi ketahanan energi tapi juga swasembada energi, sehingga semakin menguatkan kemandirian. 

"Kalau kita mengembangkan SAF, produk bioavtur ini sudah naik kelas, serta certified secara aspek keberlanjutannya. Ini menjadi hal yang paling penting untuk ketahanan dan kemandirian energi tersebut. Kami bersama Pertamina mendorong transisi energi. Pertamina bersama seluruh stakeholder sudah membuktikan bahwa kita ini raja untuk biodiesel di dunia tapi kita masih punya tantangan bioethanol. Ini tidak bisa hanya sektor hilir yang bertanggung jawab, tapi harus naik ke hulu," kata Dadan.

SAF Pertamina merupakan hasil kolaborasi lintas Pertamina Group, meliputi PT Kilang Pertamina Internasional, PT Pertamina Patra Niaga, dan PT Pelita Air Service.

Produk SAF ini dihasilkan melalui teknologi co-processing di Green Refinery Cilacap menggunakan bahan baku nabati seperti minyak jelantah, dikombinasikan dengan bahan baku fosil untuk menghasilkan bioavtur. Kualitas produk telah lolos uji lembaga sertifikasi nasional dan internasional, serta telah mengantongi sertifikasi Proof of Sustainability (POS) dan ISCC CORSIA, menjamin rantai pasok dan keberlanjutan produk.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement