Atikah Umiyani/MPI
IDXChannel - Ekonom dan Associate Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI), Ryan Kiryanto, menilai ambruknya tiga bank di Amerika Serikat tidak akan berdampak apapun kepada industri perbankan Indonesia. Sebab, bisnis model dan mekanisme operasional perbankan Indonesia berbeda.
"Jadi itulah saya katakan impact daripada tiga bank bermasalah di Amerika ini tidak akan menjalar atau memberikan efek ke perbankan indonesia," jelasnya dalam Market Review hari ini, Senin (20/3/2023).
Dalam kesempatan itu Ryan juga memuji pemerintah AS yang bergerak cepat menyelesaikan masalah yang muncul akibat problem struktural yang dialami tiga bank tersebut. Sehingga pelaku pasar merespon dengan positif dan efek negatifnya tidak besar dan sementara.
"Pemerintah di sana segera bergerak cepat menyelesaikan PR besar bagaimana tiga bank yang mengalami problem struktural ini dapat diselesaikan dan itu direspon oleh pasar dengan baik, dengan positif. Sehingga mungkin, efek negatif daripada tiga bank yang bermasalah ini hanya limited atau temporer," tuturnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, tiga bank di AS dinyatakan gagal karena kekurangan likuiditas. Pertama,Silicon Valley Bank (SVC). Bank yang dikenal mendanai startup digital resmi dinyatakan kolaps pada Jumat (10/3/2023) lalu.
