IDXChannel - Badan Energi Internasional (IEA) menurunkan perkiraan pertumbuhan permintaan minyak global pada 2024. Ini merupakan pemangkasan yang ketiga secara berturut-turut.
Dilansir dari The Wall Street Journal pada Rabu (16/10/2024), pemotongan ini didasari lemahnya konsumsi minyak China di tengah lesunya ekonomi Negeri Tirai Bambu tersebut.
“Permintaan minyak China terus di bawah ekspektasi dan menjadi hambatan utama bagi pertumbuhan secara keseluruhan,” kata IEA dalam laporannya.
Organisasi yang berpusat di Paris tersebut memperkirakan permintaan minyak global hanya akan naik sebesar 862.000 barel per hari tahun ini. Dalam laporan sebelumnya, angkanya diperkirakan mencapai 903.000 barel per hari.
Sementara itu, perkiraan pertumbuhan permintaan minyak global untuk tahun depan sedikit dinaikkan menjadi 998.000 barel per hari dari 954.000 barel per hari.