IDXChannel - Ekspor China mencatat pertumbuhan selama empat bulan berturut-turut pada Juli 2024, naik tujuh persen dibandingkan periode yang sama setahun sebelumnya.
Dilansir dari Bloomberg pada Rabu (7/8/2024), impor China juga tumbuh tujuh persen bulan lalu. Surplus perdagangan mencapai USD84,65 miliar pada Juli 2024.
Ekonom yang disurvei Bloomberg sebelumnya memperkirakan kenaikan ekspor sebesar 9,5 persen dan kenaikan impor sebesar 3,2 persen pada Juli 2024.
Meski demikian, aktivitas ekspor-impor yang kuat diperkirakan tidak cukup untuk mendongkrak ekonomi China yang telah lesu sejak pandemi. Negeri Tirai Bambu tersebut membutuhkan belanja domestik yang juga tangguh.
Beijing menargetkan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) sebesar lima persen tahun ini. Sejumlah ekonom mengatakan butuh stimulus lebih banyak untuk dapat mencapai sasaran tersebut.