“Sementara, 70% komponen pembangunan kapal masih impor, sedangkan komponen buatan dalam negeri masih perlu ditingkatkan ragam dan kualitasnya berdasarkan inovasi-inovasi cerdas untuk menjawab kebutuhan teknologi terkini,” pungkas dia.
Untuk mendukung kebangkitan pariwisata bahari dalam negeri, INSA menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dalam penyelenggaraan INSA Yacht Festival (IYF) 2022 di Benoa Marina Bali.
Dalam festival ini, para stakeholders di sektor industri maritim dan pariwisata dapat mempromosikan produk-produknya, juga bersinergi untuk mengembangkan ekonomi maritim di Indonesia.
Gelaran tersebut juga sejalan dengan upaya pemerintah dalam mensukseskan program destinasi pariwisata super prioritas (DPSP). Serta mendukung program pemerintah untuk menjadikan Pelabuhan Benoa sebagai hub pariwisata maritim Bali, yang nantinya akan dilengkapi dengan terminal cruise, yacht club, perkantoran dan area ritel, serta pasar seni. (RRD)