Erick menegaskan, pembangunan IKN Nusantara bukan hanya sekadar pemindahan ibu kota semata, namun menjadikan IKN sebagai kota yang lebih hijau di tengah perubahan iklim saat ini.
"Jadi ini adalah sebuah hal yang positif, tetapi yang tadi saya sampaikan tentu visi dari Bapak Presiden pembangunan IKN bukan hanya memindahkan sebuah kota, tetapi bangun karakter sebagai bangsa dengan di era yang sedang berubah," tuturnya.
"Ini yang kemarin kadang-kadang terekam kawasan hutan industri yang akan dibangun 25-30 persen sebagai kawasan kota, 70-75 persen dikembalikan menjadi hutan tropis secara bertahap dan ini adalah project pertama di dunia dan Indonesia yang bisa, negara lain tidak mudah," imbuh Erick.
(RNA)