Selain mendung program bebas karbon di tahun 2060, Erick optimis HGI menjadi entitas terbesar di dunia. Potensi tersebut dihitung berdasarkan potensi sumber daya yang dimiliki Indonesia.
Saat ini, pembentukan holding dalam proses penggabungan aset antara PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) dan PT PLN Gas and Geothermal (PLN GG). Dalam perhitungan pemegang saham, setelah holding terbentuk dan diresmikan, entitas di sektor energi itu akan menjadi terbesar ke-3 di dunia. Dalam perjalanannya akan menjadi terbesar pertama di dunia.
Rencana lain, pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) oleh dua subholding milik PT Pertamina (Persero) yakni subholding pelayaran (shipping) dan subholding energi terbarukan (renewable energy). Target go public ini dilakukan di akhir tahun ini atau awal tahun depan.
"Pertamina yang akan menarik, karena di Pertamina ini ada dua subholding, kembali kita juga melihat situasi bursa, apakah di tahun ini ataukah di awal tahun depan," ungkapnya.
Di sisi income atau pendapatan, Kementerian BUMN menargetkan revenue Pertamina pada 2024 mencapai 93 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp1.323 triliun.