sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Evaluasi Kinerja Keuangan Perusahaan, Bagaimana Cara Mencari Laba Bersih?

Economics editor Shifa Nurhaliza Putri
30/10/2024 09:56 WIB
Laba bersih adalah salah satu indikator penting dalam mengevaluasi kinerja keuangan sebuah perusahaan.
Evaluasi Kinerja Keuangan Perusahaan, Bagaimana Cara Mencari Laba Bersih? (Foto: Cara Mencari Laba Bersih)
Evaluasi Kinerja Keuangan Perusahaan, Bagaimana Cara Mencari Laba Bersih? (Foto: Cara Mencari Laba Bersih)

IDXChannel - Laba bersih adalah salah satu indikator penting dalam mengevaluasi kinerja keuangan sebuah perusahaan. Mengetahui cara mencari laba bersih dapat membantu Anda membuat keputusan bisnis yang lebih baik. 

Dalam artikel ini, IDX Channel akan membahas langkah-langkah untuk menghitung laba bersih serta beberapa tips untuk meningkatkan pemahaman Anda tentang konsep ini.

Apa itu Laba Bersih?

Laba bersih adalah jumlah uang yang diperoleh perusahaan setelah mengurangi semua biaya, termasuk biaya operasional, pajak, dan bunga. Laba bersih sering kali disebut sebagai "bottom line" karena muncul di bagian bawah laporan laba rugi.

Cara Mencari Laba Bersih 

Berikut adalah beberapa cara mencari laba bersih yang perlu Anda pahami:

1. Hitung Total Pendapatan
Total pendapatan mencakup semua uang yang diterima perusahaan dari penjualan produk atau layanan. Pastikan untuk memasukkan pendapatan tambahan seperti bunga atau sewa.

2. Kurangi Total Biaya Operasional
Biaya operasional termasuk biaya langsung (seperti bahan baku dan tenaga kerja) dan biaya tidak langsung (seperti sewa dan utilitas). Hitung semua biaya ini untuk mendapatkan total biaya operasional.

3. Hitung Laba Kotor
Laba kotor diperoleh dengan mengurangkan total biaya operasional dari total pendapatan.

Rumus: Laba Kotor = Total Pendapatan - Total Biaya Operasional

4. Kurangi Biaya Non-Operasional
Biaya non-operasional mencakup bunga utang dan pajak. Kurangi total biaya ini dari laba kotor.

5. Hitung Laba Bersih
Setelah semua biaya dikurangi, Anda akan mendapatkan laba bersih.

Rumus: Laba Bersih = Laba Kotor - Biaya Non-Operasional

Contoh Perhitungan Laba Bersih

Misalkan sebuah perusahaan memiliki total pendapatan sebesar Rp1.000.000.000 dan total biaya operasional sebesar Rp600.000.000. Biaya non-operasional yang harus dibayar adalah Rp100.000.000.

Total Pendapatan = Rp 1.000.000.000

Total Biaya Operasional = Rp600.000.000

Laba Kotor = Rp1.000.000.000 - Rp600.000.000 = Rp400.000.000

Biaya Non-Operasional = Rp100.000.000

Laba Bersih = Rp400.000.000 - Rp100.000.000 = Rp300.000.000

Menghitung laba bersih adalah keterampilan penting bagi siapa saja yang terlibat dalam manajemen bisnis atau investasi. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah menghitung laba bersih perusahaan dan menggunakan informasi tersebut untuk mengambil keputusan yang lebih baik.

Jangan ragu untuk melakukan analisis keuangan secara berkala agar bisnis Anda tetap sehat dan menguntungkan. Selamat mencoba!

(Shifa Nurhaliza Putri)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement