sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Fakta Daftar 12 PLTU yang Bisa Pensiun Dini 2022-2023

Economics editor Mohammad Yan Yusuf
25/10/2022 11:31 WIB
12 PLTU yang bisa pensiun ini diidentifikasi sebagai low hanging fruits (LHF) karena secara teknis, ekonomi, dan dampak lingkungan, dinilai sangat buruk. 
Fakta Daftar 12 PLTU yang Bisa Pensiun Dini 2022-2023. (FOTO: MNC Media)
Fakta Daftar 12 PLTU yang Bisa Pensiun Dini 2022-2023. (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Beberapa daftar 12 PLTU yang bisa pensiun dini 2022-2023 bisa mencerahkan hari Anda. 

Seperti diketahui, berdasarkan kajian Institute for Essential Services Reform (IESR) dengan University of Maryland (UMD), terdapat 12 PLTU tersebut diidentifikasi sebagai low hanging fruits (LHF) karena secara teknis, ekonomi, dan dampak lingkungan, dinilai sangat buruk. 

Lantas siapa saja daftar 12 PLTU yang bisa pensiun dini 2022-2023? Simak penjelasan yang dihimpun kami dari berbagai sumber. 

Daftar 12 PLTU yang Bisa Pensiun Dini 2022-2023

Senior Researcher IESR dalam acara Indonesia Sustainable Energy Week 2022, Raditya Yudha Wiranegara menyebut bila beberapa PLTU wajib pensiun. Apa saja PLTU itu, simak rinciannya. 

  1. Bangka Baru di Bangka-Belitung dengan kapasitas 60 MW (subcritical). 2. Banten Suralaya di Banten dengan kapasitas 1.600 MW (subcritical) 3. Merak di Banten dengan Kapasitas 120 MW (subcritical) 
  2. Cilacap Sumber di Jawa Tengah dengan kapasitas 600 MW (subcritical)
  3. PLN Paiton di Jawa Timur dengan kapasitas 800 MW (subcritical) 
  4. Tarahan di Lampung dengan kapasitas 100 MW (subcritical) 
  5. Asam-Asam di Kalimantan Selatan dengan kapasitas 260 MW (subcritical) 
  6. Tabalong di Kalimantan Selatan dengan kapasitas 200 MW (subcritical) 
  7. Tabalong Wisesa di Kalimantan Selatan dengan kapasitas 60 MW (circulating fluidized bed (CFB)) 
  8. Bukit Asam Muara Enim di Sumatera Selatan dengan kapasitas 260 MW (subcritical) 
  9. Cikarang Babelan di Jawa Barat dengan kapasitas 280 MW (subcritical)
  10. Ombilin di Sumatera Barat dengan kapasitas 200 MW (subcritical) 
Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement