Azhfar Muhammad
IDXChannel - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyebut kebijakan diskon Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) telah memberikan dampak signifikan bagi industri otomotif. Selain kenaikan dari segi penjualan, industri ini dapat menyerap kembali tenaga kerja selama masa pandemi Covid-19.
Ketua I Gaikindo, Jongkie Sugiarto, menyampaikan, telah terjadi kenaikan penjualan mobil selama diterapkannya diskon PPnBM sebesar 100 persen. Angka penjualan naik dari kisaran 50 ribu unit menjadi 80 ribu unit.
“Dari angka-angka penjualan dari awal Januari Februari setalah bulan maret diumumkan relaksasi ppnm maka penjualan pun meningkat sekitar 30 ribu unit,” kata Jonkie melalui konferensi virtual dikutip, Rabu (25/8/2021).
Daya beli masyarakat dan penjualan pada bulan Maret juga meningkat dari 80 ribu ke 85 Ribu. Kemudian pada April, terjadi pejualan 79 ribu unit atau berada di kisaran 80 ribu.
“Pada bulan Mei turun lagi disebabkan karena adanya Idul Fitri dan lain-lain jadi banyak hari libur itu kita sadar dan memang begitu. Jadi kita bisa lihat dari 50 ribu naik ke kisaran 80-85 ribu rata-rata setelah adanya peraturan relaksasi PPnBM, berarti ini tepat sasaran,” ujarnya.
