"Saat ini maskapai penerbangan masih bertahan walau sering rugi. Kadang bisa subsidi silang dari route yang penumpangnya banyak," katanya.
Bahkan dirinya memprediksi jika kondisi seperti saat ini masih terus berlangsung, kegiatan penerbangan akan mengalami pemberhentian operasional.
"Tapi jika berlanjut ya akan stop operasi. Seperti tahun 2020 - 2021 saat puncak pandemi," katanya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi meminta Menteri BUMN Erick Thohir agar maskapai Garuda Indonesia segera menambah pesawat agar harga tiket pesawat bisa kembali ke harga normal.
Meskipun demikian, Presiden menyadari penambahan pesawat tidak mudah karena harga avtur internasional atau bahan bakar penerbangan sedang tinggi.