Adapun sepanjang Desember 2023, Garuda Indonesia Group memproyeksikan dapat mengoperasikan sekitar 11.454 frekuensi penerbangan per minggunya, tumbuh lebih dari 22 persen dibandingkan pada periode Nataru 2023.
Jumlah tersebut diyakini akan terus bergerak dinamis sejalan dengan tren perjalanan masyarakat menggunakan transportasi udara pada akhir tahun ini.
(RNA)