“Harapannya, aset yang dibangun dengan APBN dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Pedagang dapat maksimal mempergunakan fasilitas di pasar untuk berjualan dan mendapatkan penghasilan, masyarakat pembeli bisa membeli dengan nyaman masuk ke dalam pasar, sehingga pada saat yang bersamaan ekonomi masyarakat di daerah Ambon dan sekitarnya bisa berjalan dengan baik dan cepat,” jelas Suahasil.
Dalam kesempatan yang sama, Sekda Provinsi Maluku, Sadali, mengatakan bahwa pemerintah provinsi (Pemprov) Maluku memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada pemerintah pusat terhadap pembangunan pasar modern di kota Ambon ini yang sudah rampung secara fisik.
Saat ini, Pemprov Maluku sedang menunggu terbitnya aturan penyerahan hibah pasar Mardika sebagai BMN dari Pemerintah Pusat kepada Pemprov Maluku.
“Dalam kesiapan mengisi (pasar) ini, pemerintah (daerah) telah melakukan langkah-langkah pendataan terhadap pedagang, kita akomodir ternyata ada kurang lebih 1.352 pedagang untuk mengisi lantai 1 dan 2,” kata Sadali.
Sadali berharap agara secepatnya pasar Mardika ini bisa beroperasi dan para pedagang bisa langsung berjualan sehingga masyarakat segera bisa merasakan manfaat kehadiran dari pasar modern ini