IDXChannel – Selama Maret 2021, Jawa Timur (Jatim) mengalami inflasi sebesar 0,11%, dari 105,25 pada bulan Februari 2021 menjadi 105,37 pada Maret 2021. Dari delapan kota Indeks Harga Konsumen (IHK) di Jatim, seluruhnya mengalami inflasi.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim menunjukkan, inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran.
“Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga pada Maret 2021 antara lain, cabai rawit, tahu mentah, bawang merah, pepaya, melon, ayam hidup, minyak goreng, semangka, nangka muda, air kemasan,” kata Koordinator Fungsi Statistik Distribusi BPS Jatim, Umar Sjaifudin, dalam rilisnya, Jumat (2/4/2021).
Dari 11 kelompok pengeluaran, lima kelompok mengalami inflasi, empat kelompok mengalami deflasi dan dua kelompok tidak mengalami perubahan. Kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi tertinggi adalah yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,77%.
“Setelah itu disusul kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 0,12%,” kata Umar.