Lain lagi dengan seorang profesor psikologi bernama Brian Cesario. Dulu tinggal dalam jarak berjalan kaki dari kampus tempat dia mengajar. Tapi tahun lalu, dia memilih pindah ke rumah yang 55 mil jauhnya ke Hopewell Junction, New York.
Cesario mengajar dari jarak jauh bahkan sebelum pandemi dan berasumsi dia akan terus melakukannya. Melandainya kasus Covid-19 membuat kampus tempatnya bekerja mewajibkan dia untuk bertatap muka dengan mahasiswanya.
Kebijakan itu membuatnya merasa keberatan, sebab dia harus membayar USD240 atau setara dengan Rp3,57 juta per bulan hanya untuk bensin. Cesario mengaku tidak menghasilkan cukup uang untuk itu, alhasil dia mencari pekerjaan yang sepenuhnya jauh di luar akademis. (TYO)