Lebih lanjut, lantaran harga daging ayam tengah tinggi, Ani tidak berani membeli di peternak terlalu banyak. Ia khawatir daging ayamnya tidak habis terjual dalam satu hari. Adapun dalam sehari biasanya ia mengambil dari peternak sebanyak 60-70 ekor, kini hanya 40-50 ekor.
"Nggak berani ambil banyak saya. Soalnya lagi mahal. 40-50 ekor aja sekarang jarang habis, masih suka sisa 3-5 ekor," ungkapnya.
Ia pun memprediksi, kenaikan harga daging ayam ras ini masih terus berlanjut hingga Tahun Baru tiba. Naiknya perlahan, mulai dari Rp500, Rp600, hingga Rp1.000.
(DES)