Adapun untuk akses eskalator di kedua sisi depan Stasiun Halim keduanya tidak berfungsi yang menyebabkan masyarakat harus menggunakan tangga. Sementara itu, eskalator yang berada posisi tengah berjalan sebagaimana mestinya.
Beberapa stand makanan dan minuman yang ditargetkan akan beroperasi setelah berlaku operasional secara komersial juga belum tersedia. Sementara itu, masyarakat yang datang ke Stasiun Halim saat ini lebih banyak menggunakan taksi konvensional maupun taksi online.
Gerald (26) penumpang asal Bekasi yang hendak menuju Bandung lebih memilih menggunakan kereta cepat lantaran adanya tarif promo yang berlaku.
Ia mengaku berangkat dari tempatnya menggunakan grab lantaran lebih efisien dibandingkan gunakan LRT Jabodebek. Ia sebelumnya tidak sempat ikut dalam uji coba yang dilaksanakan oleh KCIC beberapa waktu lalu.
"Ada kerjaan di Bandung sekalian juga mencoba pertama kali. Apalagi saat ini dengan tarif promo, jadi oke lah," katanya.