M Fadli Ramadan
IDXChannel – Sejak mengumumkan visi kota masa depan pada 2020, Hyundai Motor Group (HMG) mengembangkan berbagai solusi smart mobility. Salah satu tujuannya adalah mendukung Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi kota maju dan ramah lingkungan.
HMG telah memperkenalkan kendaraan listrik revolusioner seperti Hyundai IONIQ 5. Perusahaan asal Korea Selatan ini terus berupaya untuk memproduksi solusi mobilitas masa depan seperti Purpose Built Vehicles (PBVs) dan Advanced Air Mobility (AAM) atau mobil terbang.
Pada 2022, HMG memperkenalkan greenfield smart city reference yang menunjukkan bagaimana keberlanjutan yang mendukung kehidupan sehari-hari. Model tersebut berupa kota berbentuk segi enam dengan permukaan yang fokus pada aktivitas manusia dan lapisan bawah tanah yang fokus pada fungsi pendukung kehidupan.
Bangunan di lapisan permukaan ditata untuk mengelilingi alam, yakni taman dan hutan kota. Kota akan terhubung dengan infrastruktur jalan yang berada di bawah tanah, di mana seluruh kebutuhan penduduk akan dikirim menggunakan solusi autonomous mobility.
VP of the Smart City Innovation Group, Hyeyoung Kim, mengatakan HMG berupaya menciptakan kota masa depan. Di mana manusia hidup berdampingan dengan alam secara harmonis dan memanfaatkan teknologi lebih dalam lagi.
"Untuk itu, kami akan terus berinovasi dan menghadirkan solusi smart city yang lebih baik melalui tim R&D tingkat dunia untuk semakin berkontribusi terhadap kemajuan umat manusia," kata Kim melalui keterangan tertulis, Jumat (28/7/2023).
HMG juga menjalin kolaborasi dengan pemerintah dari berbagai negara untuk mewujudkan visi smart city. Belum lama ini, Hyundai Motor Company menandatangani MOU dengan Otoritas IKN untuk mengembangkan solusi AAM di ibu kota baru.
Hyundai akan berkolaborasi dengan pemerintah dan meneliti lebih lanjut perkembangan IKN untuk menghadirkan solusi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Saat ini, Hyundai akan fokus mengembangkan solusi AAM dalam kerja sama ini.
