PIT bakal dilakukan di dua lokasi, yakni Kota Tual dan Kepulauan Aru di Maluku. Dalam pelaksanaannya, disiapkan berbagai infrastruktur, mulai dari sistem pengawasan pergerakan kapal berbasis satelit, aplikasi e-PIT, penguatan sumber daya manusia (SDM), hingga ekosistem industri hilir perikanan.
Dalam program ini, ada 187 kapal akan menjadi bagian dalam pelaksanaan PIT. Ratusan kapal ini beroperasi di perairan Laut Arafura, Laut Aru, dan Laut Timor bagian Timor. Di Kota Tual, kegiatan ini akan dipusatkan di Pelabuhan Perikanan (PP) Tual dan PPN Tual. Sedangkan di Kepulauan Aru akan dipusatkan di PP Benjina.
"Harapannya di sini bisa 5-6 kali pertumbuhannya. Karena produktivitasnya ada di sini, lalu dikembangkannya di sini, pengolahannya di sini, tenaga kerjanya juga bisa diambil dari sini, sehingga nanti multiplier effect-nya besar sekali. Itu harapannya. Jadi saat ini kita dalam proses pengujian," tuturnya.
(RFI)