Dirinya bersama sejumlah pimpinan Bank Dunia, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) meneken pernyataan agar percepatan vaksinasi terus dilakukan.
Tak luput, mereka juga mendesak pada produsen vaksin untuk memprioritaskan kontrak mereka dengan Covax dan Avat untuk distribusi di Afrika.
Isu tersebut bakal diangkat menjadi topik utama selama pertemuan di tingkat global yang akan diajukan Amerika Serikat di sela Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada akhir bulan ini,
"Presiden Joe Biden telah mengundang Georgieva untuk berbicara di acara 22 September nanti, tetapi belum diumumkan secara resmi oleh Gedung Putih," kata Juru Bicara IMF Gerry Rice.
Seperti diketahui, selama pekan ini Amerika Serikat terus mendorong para pemimpin negara di tingkat global untuk mendukung target vaksinasi yang lebih ambisius. Adapun target yang diajukan AS adalah setidaknya 70% populasi dunia telah divaksin setidaknya sampai pertemuan PBB tahun 2022.