sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

IMF Sebut Ekonomi 2023 Terjal dan Berkabut

Economics editor Dian Kusumo
10/04/2023 13:32 WIB
Kepala Dana Moneter Internasional (IMF) mengatakan ekonomi dunia diperkirakan akan tumbuh kurang dari tiga persen pada tahun 2023.
IMF Sebut Ekonomi 2023 Terjal dan Berkabut. (Foto: MNC Media)
IMF Sebut Ekonomi 2023 Terjal dan Berkabut. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Kepala Dana Moneter Internasional (IMF) mengatakan ekonomi dunia diperkirakan akan tumbuh kurang dari tiga persen pada tahun 2023, turun dari 3,4 persen tahun lalu, sehingga meningkatkan risiko kelaparan dan kemiskinan secara global.

Kristalina Georgieva mengatakan pertumbuhan diperkirakan akan tetap pada kisaran tiga persen untuk lima tahun ke depan. Dia menyebutnya sebagai “perkiraan pertumbuhan jangka menengah terendah sejak 1990, dan jauh di bawah rata-rata 3,8 persen dari dua dekade terakhir.”

Dia mengatakan pertumbuhan yang lebih lambat akan menjadi “pukulan berat,” sehingga semakin sulit bagi negara-negara berpenghasilan rendah untuk mengejar ketertinggalan.“Kemiskinan dan kelaparan bisa semakin meningkat, tren berbahaya yang dimulai dari krisis COVID,” kata Kristalina Georgieva.

Komentar Georgieva pada acara Meridian-Politico itu disampaikan menjelang pertemuan musim semi IMF dan Bank Dunia minggu depan di Washington, di mana para pembuat kebijakan akan bersidang untuk membahas masalah ekonomi global yang paling mendesak.

Pertemuan tahunan itu akan berlangsung selagi bank-bank sentral di seluruh dunia terus menaikkan suku bunga untuk menjinakkan inflasi yang tidak kunjung mreda dan krisis utang yang sedang berlangsung di negara-negara berkembang sehingga mendorong beban utang lebih tinggi, mencegah pertumbuhan ekonomi negara-negara di dunia.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement