Menurutnya, banyak riset yang menyatakan perubahan gaya hidup berbasis energi listrik ini berdampak positif dalam banyak aspek.
"Sebelumnya telah dilakukan studi di 13 negara mengenai penggunaan kompor induksi, hasilnya responden sepakat memasak menjadi lebih hemat, lebih cepat, lebih bersih dan lebih nyaman," ujar Indra.
Sementara itu, General Manager PLN UID Jakarta Raya, Doddy B Pangaribuan, menyampaikan PLN menyambut rencana konversi kompor LPG ke kompor induksi yang dicanangkan pemerintah.
Dia mengatakan melalui pilot project yang telah dilakukan di Solo dan Bali, masyarakat penerima manfaat memberikan testimoni positif dan mendukung program ini.
"Testimoni pilot project di kota Denpasar dan Solo menyebutkan penggunaan kompor induksi ini lebih mudah, murah, nyaman dan keren," ujar Oddy.