sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Indef: Pemerintah Lewatkan Kesempatan Guyur Ribuan Triliun Untuk Produk Domestik

Economics editor Athika Rahma
29/03/2022 16:27 WIB
tak sedikit diketahui bahwa untuk jenis produk yang diimpor itu, rupanya sudah bisa diproduksi oleh produsen nasional.
Indef: Pemerintah Lewatkan Kesempatan Guyur Ribuan Triliun Untuk Produk Domestik (foto: MNC Media)
Indef: Pemerintah Lewatkan Kesempatan Guyur Ribuan Triliun Untuk Produk Domestik (foto: MNC Media)

"Dengan anggaran sebanyak itu, kalau saja dialirkan ke industri dalam negeri, maka jelas pertumbuhan ekonomi akan naik signifikan. Industri dalam negeri berkembang. Dan mereka (industri) ini tidak akan tumbuh sendiri, namun juga menggerakkan UMKM hingga tenaga kerja," ungkap Eko.

Dicontohkannya, di industri tekstil, Indonesia harusnya bisa memaksimalkan produksi baik dari sisi kualitas dan kuantitas, apalagi Indonesia memiliki target menjadi produsen tekstil terbesar ke-5 di dunia pada 2030.

Diketahui, Indonesia sudah mengekspor produk tekstil berupa seragam untuk tentara di luar negeri. Hal ini menunjukkan kualitas kain produksi Indonesia sudah bagus.

"Industrinya ada banyak juga. Trickle down effectnya juga banyak ada garmen, penjahit dan lain-lain, itu bisa mendorong," tegas Eko. (TSA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement