IDXChannel – Setelah pandemi COVID-19 membuat perilaku konsumen juga berubah, Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki mengungkapkan bahwa para pedagang pasar bisa juga tetap focus berjualan secara online dan offline tapi juga segera membenahi manajemen koperasi pasar.
"Koperasi ada untuk memperbaiki supply chain kebutuhan para pedagang. Sementara promosi dan jasa kirimnya bisa dilakukan melalui aplikasi online. Sehingga tercipta satu ekosistem yang baik dalam arus ekonomi di pasar. Ini yang kami terus upayakan," ungkap Teten.
Upaya yang dilakukan Teten tersebut, dijelaskan bahwa agar pedagang mendapat suplai yang baik dari koperasi seperti yang telah dilakukan di toko ritel modern.
Melalui koperasi pasar, pedagang pasar bisa membeli stok kebutuhan dagang dengan belanja secara kolektif ke koperasi, sehingga bisa mendapat harga barang yang lebih kompetitif. Dalam hal ini koperasi pasar hadir sebagai semacam distribution center.
Kembali diungkapkan Teten, bahwa dukungan kerja sama dan kolaborasi antar stakeholder sangat diperlukan, mulai dari instansi pemerintah baik pusat dan daerah, organisasi non pemerintah, akademisi, pelaku usaha, masyarakat, hingga media dalam mewujudkan percepatan dan pembangunan ekosistem ekonomi digital di Indonesia.