sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ini Penyebab Investasi Asing di RI Turun saat Pemilu

Economics editor Dhera Arizona
26/09/2023 11:10 WIB
Penanaman Modal Asing (PMA) di Indonesia menunjukkan tren menurun saat pelaksanaan Pemilu. Hal itu disebabkan oleh investor asing cenderung khawatir.
Ini Penyebab Investasi Asing di RI Turun saat Pemilu. (Foto MNC Media)
Ini Penyebab Investasi Asing di RI Turun saat Pemilu. (Foto MNC Media)

IDXChannel - Penanaman Modal Asing (PMA) di Indonesia menunjukkan tren menurun saat pelaksanaan Pemilu. Hal itu disebabkan oleh investor asing cenderung khawatir terhadap kondisi politik di suatu negara.

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, penurunan PMA itu pun merupakan suatu sikap sangat lumrah terjadi. Terlebih lagi, investor asing dinilai lebih rasional dalam berinvestasi.

"Ini sebenarnya sangat lumrah kalau kita lihat kejadian atau pelaku asing di beberapa negara sedang menghelat Pemilu, biasanya ada kecenderungan, karena kan ada pemimpin baru dan lainnya, ada ekspektasi kebijakan baru. Sehingga asing ini cenderung lebih concern dari domestiknya," katanya dalam acara media gathering Kemenkeu APBN 2024, Bogor, Selasa (26/9/2023).

Dia menerangkan, hal itu berbeda dengan investor domestik atau Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang cenderung lebih mengetahui kondisi politik di dalam negeri. "Misalkan tidak ada gejolak yang harus kita perhatikan secara signifikan," jelas dia.

"Sehingga itulah yang membuat mengapa optimisme investor domestik dalam negeri dibanding asing. Selalu terjadi di tahun pelaksanaan Pemilu," papar dia.

Namun, Josua berharap, sekalipun investasi asing cenderung menunjukkan tren perlambatan saat pelaksanaan Pemilu, tapi optimisme investor domestik terus tetap ada. Sehingga, hal ini harus terus dijaga.

"Tapi harapannya sih dengan melihat bahwa tingkat kepuasan masyarakat dengan incumbent cukup tinggi, perubahan kebijakan yang sangat signifikan ke depan akan cukup khawatir risiko untuk Presiden berikutnya. Sehingga keberlanjutan itu kita harapkan akan bisa berlanjut," terangnya.

(YNA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement