IDXChannel - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta manajemen PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk untuk membatalkan perjanjian sewa 18 Pesawat Bombardier, karena dinilai sangat mahal dan ada unsur suap.
Namun, Erick akan mengizinkan bila Garuda ingin menyewa pesawat kembali namun ada syaratnya. Salah satunya perjanjiannya harus saling menguntungkan kedua belah pihak.
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan menyusun skema terbaru leasing bagi PT Garuda Indonesia. Penyusunan tersebut berjalan seiring dengan proses negosiasi antara manajemen maskapai penerbangan pelat merah dengan 31 lessor atau perusahaan penyewa pesawat.
Erick mengatakan, leasing atau harga sewa pesawat saat ini sangat tinggi mengingat Indonesia dan negara-negara di dunia masih dilanda pandemi Covid-19. Bahkan, Garuda Indonesia menjadi satu-satunya maskapai
dengan biaya sewa paling tinggi di dunia. Angka itu mencapai 27 persen.
Skema leasing diperbaiki untuk mencari jalan keluar antara manajemen Garuda dan para lessor. "Konsep leasing sedang kami perbaiki supaya ada win-win-nya," ujar Erick dalam konferensi pers virtual, Rabu (10/2/2021).