"Nah karena itu sekarang banyak investasi datang dari China dari Korea dari Amerika dari Eropa datang, dan itu tidak hanya IBC, ada juga Vale dan lain-lain," ucapnya.
Tercatat, total investasi yang digelontorkan investor Jerman untuk pabrik baterai kendaraan listrik sudah mencapai USD4,6 miliar atau setara Rp68,32 triliun.
Nilai investasi pabrik EV Battery tersebut disuntik Badische Anilin-und Soda-Fabrik (BASF), dan Volkswagen (VW). Di mana, nilai tersebut sudah termasuk komitmen VW sebesar sebesar USD2,6 miliar
Pemerintah juga menggandeng investor China dan Korea Selatan, seperti LG Energy Solution (LGES) dan Ningbo Contemporary Brunp Lygend (CBL).