sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jangan Salah, Ini Bedanya Owning Cost dan Operating Cost pada Unit Alat Berat

Economics editor Febrina Ratna Iskana
15/04/2025 09:24 WIB
Pelaku usaha perlu memahami dan mengelola dua jenis biaya utama alat berat, yaitu Owning Cost (Biaya Kepemilikan) dan Operating Cost (Biaya Operasional).
Jangan Salah, Ini Bedanya Owning Cost dan Operating Cost pada Unit Alat Berat. (Foto: MNC Media)
Jangan Salah, Ini Bedanya Owning Cost dan Operating Cost pada Unit Alat Berat. (Foto: MNC Media)

Biaya operasional mencakup pengeluaran untuk bahan bakar dan pelumas, perawatan dan perbaikan alat, suku cadang, hingga upah operator. Karena sifatnya yang fluktuatif, pengelolaan Operating Cost membutuhkan pengawasan yang ketat agar penggunaannya tetap efisien dan tidak membebani anggaran perusahaan.

Memahami perbedaan antara Owning Cost dan Operating Cost sangat penting dalam menentukan strategi pembelian, penyewaan, maupun pengelolaan alat berat. Dengan menghitung kedua jenis biaya ini secara tepat, perusahaan dapat merancang anggaran yang lebih realistis, menentukan harga penawaran proyek dengan lebih akurat, serta menjaga profitabilitas dalam jangka panjang.

MNC Leasing hadir sebagai solusi pembiayaan alat berat dengan skema pembiayaan yang fleksibel dan kompetitif. Dengan jaringan yang tersebar di berbagai kota di Indonesia, MNC Leasing siap menjadi mitra strategis dalam pengelolaan kebutuhan pembiayaan Anda. Saatnya kelola alat berat secara cerdas, efisien, dan menguntungkan bersama MNC Leasing.

(ADV/Febrina Ratna Iskana)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement