Selanjutnya pada tahun 2019 bandara terus dikembangkan sehingga akses lebih mudah dan fasilitas lebih lengkap. Lalu, pada tahun 2023, dilakukan beautifikasi gedung terminal dengan arsitektur minimalis bernuansa budaya Asmat. Tak hanya ornamennya saja yang bernuansa Asmat, namun secara fungsi menyesuaikan dengan budaya masyarakat serta kondisi cuaca dan karakteristik lingkungan Asmat.
Pengembangan bandara Ewer masih terus dilakukan, diantaranya pembangunan drainase dan tanggul penahan banjir.
Bandara Ewer memiliki panjang runway 1650 m x 30 m yang dapat dilalui pesawat ATR 72-600 untuk penumpang maupun kargo, apron seluas 70 m x 90 m dan taxiway 86 m x 15 m, dan memiliki terminal bandara seluas 488 m² atau lebih luas dari terminal lama seluas 120 m².
Saat ini melayani tiga rute penerbangan, diantaranya Kamur-Ewer PP, Timika-Ewer PP, dan Merauke-Ewer PP, yang dilayani 3 (tiga) maskapai yaitu Wings Air, Trigana Air dan Smart Aviation. Tercatat, tren penumpang juga terus meningkat, dari 12.185 penumpang pada 2020, naik menjadi 21.603 penumpang pada 2021 dan 27.772 penumpang pada 2022.
(SAN)