IDXChannel - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN bakal dilaksanakan di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, pada 9-11 Mei mendatang. Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengharapkan ASEAN bisa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi.
“Jadi konsentrasi kita nanti adalah ASEAN sebagai pusat pertumbuhan ekonomi epicentrum of growth arahnya ke sana,” ungkap Jokowi dalam keterangannya di Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (4/5/2023).
Pada kesempatan itu, Jokowi pun mengungkapkan potensi besar ASEAN. Apalagi, katanya, ASEAN memiliki jumlah penduduk 650 juta. Bahkan, pertumbuhan ekonominya selalu di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi dunia.
“Kita tahu ya, potensi ASEAN ini sangat besar. Penduduknya 650 juta kurang. Pertumbuhan ekonominya selalu di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi dunia,” katanya.
“Banyak barang-barang produksi dunia dihasilkan anggota ASEAN,” tambah Jokowi.
Sehingga, kata Jokowi, dengan Keketuaan yang diemban tahun ini Indonesia harus bisa menyatukan kawasan ASEAN menjadi pusat produksi.
“Kekuatan ini yang ingin kita satukan agar kawasan ini menjadi sebuah pusat produksi. Utamanya sesuai dengan potensi yang kita miliki. Misalnya produksi TV, baterai, electric vehicle, dan produk lain yang punya daya saing tinggi,” kata Jokowi.
(FRI)