IDXChannel - Presiden Joko Widodo meminta para penonton harus sudah disuntik vaksin Covid-19 sebelum menyaksikan perhelatan PON XX di Papua. Hal itu dikatakan Menko Perekonomian yang juga Ketua KPCPEN Airlangga Hartarto saat menggelar rapat koordinasi bersama Forkopimda di Papua.
"Arahan Bapak Presiden, penonton yang belum vaksin tidak boleh masuk mengikuti PON. Karena itu masyarakat harus siap untuk divaksin segera,” jelas Airlangga dikutip dari laman Kemkominfo pada Senin (6/9/2021).
Airlangga juga mendorong penurunan jumlah kasus aktif Covid-19 sebelum penyelenggaraan PON XX di Papua. Menurut dia, walaupun terjadi perbaikan level asesmen di Kabupaten Dogiyai dan Keerom, namun terjadi kenaikan level di Kabuoaten Lanny Jaya.
“Sesuai arahan Bapak Presiden, saya harus meng-update kondisi terakhir penanganan Covid-19 dan kesiapan PON di Papua, baik dari sisi dukungan Pemerintah Pusat, Provinsi, sampai ke Kabupaten/Kota, terutama 5 Kab/ Kota yang terkait langsung dengan penyelenggaraan PON, yaitu Kab. Jayapura, Kota Jayapura, Kab. Mimika, Kab. Merauke, dan Kab. Keerom sebagai penyangga. Saya titip ke jajaran Forkompimda, supaya tingkat kasus ini bisa diturunkan dalam 1-2 minggu ke depan,” jelasnya.
Pada awal rakor dijelaskan tentang jumlah kasus aktif di Provinsi Papua (per 3 September 2021) yang masih mencapai 12.378 kasus, atau masih meningkat 6,80% dibandingkan per 9 Agustus lalu. Kondisi ini menjadikan provinsi ini memiliki jumlah kasus aktif terbesar kedua (di luar Jawa Bali) di bawah Provinsi Sumatera Utara yang sebanyak 19.422 kasus.