IDXChannel - Tidak tertatanya kabel di bawah laut akan menimbulkan konflik dalam pemanfaatan ruang perairan.
Asisten Deputi Pengelolaan Ruang Laut dan Pesisir Kementerian Koordinator Bidang kemaritiman dan Investasi Muh Rasman Manafi mengatakan, saat ini paling tidak ada 400 kabel laut yang aktif di dunia. Rencananya akan ada penambahan 100 kabel laut baru yang akan dibentangkan.
"Saat ini saja dalam 2 bulan sudah ada 3 kabel laut yang akan kita bicarakan melewati perairan Indonesia," ujarnya dalam webinar, Kamis (12/8/2021).
Dia melanjutkan, kabel laut di perairan Indonesia belum tertata sehingga peluang terjadinya konflik kerap terjadi. Konflik pemanfaatan ruang perairan meliputi perikanan tangkap, perikanan budaya, labuh jangkar, dermaga pelabuhan, pariwisata, energi laut, hingga kegiatan offshore.
"Kalau tidak tertata, saya kira itu tidak bisa optimal memanfaatkannya. Jadi keputusannya harus kita tata," ungkapnya.