Sigit mencatat sertifikasi halal mampu mendongkrak kinerja perusahaan melalui lini bisnis pengolahan dan perdagangan ikan. Pada 2022, lini bisnis ini berkontribusi sebesar 61 persen dari total pendapatan perusahaan.
Sedangkan pada tahun ini, pengolahan dan perdagangan ikan ditarget menyumbang 64 persen, lalu lini bisnis kepelabuhanan 29 persen dan pabrik pakan ikan 7 persen.
(SLF)