"Ngumpul (kasus banyak) di situ (Jabodetabek), sehingga ketika ada penurunan juga dari situ. Termasuk yang di kabupaten Bandung, itu si suaminya datang dari luar negeri, karantina sembuh dan pas ke Kabupaten Bandung ternyata muncul lagi kan begitu," terang dia.
"Tapi di Jabar, Depok, Bekasi, itu penyumbang terbesar kasus Omicron," katanya.
Diketahui, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat penambahan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 varian Omicron. Total kasus Omicron di Indonesia menjadi 1.161 sejak 15 Desember 2021 lalu.
Dari total 1.161 pasien Omicron, dua orang di antaranya meninggal dunia. Satu orang merupakan kasus transmisi lokal dan satu orang lainnya pelaku perjalanan luar negeri. Kedua pasien Omicron yang meninggal dunia juga diketahui memiliki penyakit penyerta (komorbid). (TIA)