"Lead itu baru di PP, tapi modal awal atau ekuiti, Wika berapa persen, KAI berapa persen, Jasa Marga berapa persen itu mau dialihkan ke KAI, besarannya berapa belum. Tapi PP-nya bunyinya KAI sebagai lead, tapi besaran-besarannya masih proses," kata Joni.
Adapun komposisi saham PSBI saat ini adalah Wika sebesar 38 persen atau senilai Rp1,71 miliar, PTPN VIII sebesar 25 persen atau senilai Rp1,12 miliar, KAI sebesar 25 persen atau senilai Rp1,12 miliar, dan PT Jasa Marga 12 persen atau senilai Rp540 juta.
Sementara, komposisi saham dalam KCIC yaitu PBSI memiliki saham sebesar 60 persen dan China Railway International Group (CRIG) 40 persen. Joni mencatat, pihaknya sudah ditunjuk Kepala Negara sebagai pimpinan konsorsium BUMN. Karena itu, pihaknya siap mengikuti arahan dan kebijakan pemerintah dan pemegang saham. (RAMA)