IDXChannel - Banyak masyarakat rela harus meronggoh kocek ratusan ribu agar bisa mendapatkan vaksin covid-19. Namun, sayangnya hari ini PT Kimia Farma (Persero) Tbk memutuskan untuk menunda sementara program vaksin berbayar tersebut.
Salah satunya di klinik Kimia Farma cabang Pasar Senen, Jakarta. Berdasarkan pantauan di lokasi, Kimia Farma bahkan memasang tenda besar untuk mengantisipasi lonjakan masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin mandiri.
Namun, warga yang datang harus gigit jari. Salah satunya Ari Wahyu (48). Ia salah satu pengunjung asal Bogor yang rela dan sengaja datang jauh-jauh dari Bogor untuk mengikuti program vaksinasi namun setibanya di Klinik belum bisa mengikuti vaksin mandiri tersebut.
“Ya saya kan mendapatkan informasi hari ini sudah dibuka, terus saya kesini untuk mengecek. Ya programnya bagus tapi implementasinya saja yang kurang dan terlalu terburu-buru bahkan belum siap,” ujar Ari ketika ditemui di Klinik Kimia Farma Pasar Senen, Jakarta, Senin (12/7/2021).
Dirinya mengaku telah datang dari Bogor dan bersiap dari pukul 07.00 WIB pagi untuk mengejar antrean vaksinasi mandiri.
“Sengaja cari vaksin mandiri, soalnya belum dapet dan masih belum dapat. Saya pikir disini (klinik kimia farma) pasti tidak pebih antre dibanding di tempat lain dan juga sinopharm efikasinya lebih tinggi,”
Ari mengutarakan sedikit rasa kekecewaannya karena sebelum dirinya berangkat pun telah menghubungi pihak call center dan website namun tak kunjung bisa dioperasikan dengan baik.
“Sudah saya sudah saya hubungi CS nya dan sempat buka webnya tapi tidak diangkat entah sistemnya belum siap apa bagaimana, agak kecewa sih harusnya pemberitaan juga harus sudah siap dan sesuai tidak harus buru-buru kan kasian yang sudah datang,” tandasnya.
Meskipun demikian warga Bogor tersebut berharap dengan adanya program vaksinasi mandiri di Klinik Kimia Farma bisa dipersiapkan lebih matang untuk pelayanan call center nya lebih dikedepankan untuk mempermudah informasi bagi warga yang ingin melakukan vaksinasi. (RAMA)