sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kemarau Panjang Dimulai Maret 2023, Pemerintah Siapkan Antisipasi Ini 

Economics editor Selfie Miftahul Jannah
16/02/2023 07:28 WIB
Kementerian PUPR mengantisipasi datangnya musim kemarau di tahun 2023 yang akan lebih kering berdasarkan prediksi BMKG.
Kemarau Panjang Dimulai Maret 2023, Pemerintah Siapkan Antisipasi Ini. (Foto: MNC Media)
Kemarau Panjang Dimulai Maret 2023, Pemerintah Siapkan Antisipasi Ini. (Foto: MNC Media)

Dikatakan Jarot, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah membentuk Unit Pengelola Bendungan (UPB) guna mensiagakan semua bendungan yang ada untuk meminimalisir dampak kekeringan.

Selain bendungan, Jarot menyatakan, Pemerintah melalui Kementerian PUPR juga melakukan kegiatan operasi dan pemeliharaan seluruh sumur eksisting yang ada, yakni sekitar 3.230 titik di 20 provinsi dan merehabilitasi sumur-sumur eksisting sebanyak 25 titik di 12 provinsi.

Hal tersebut menurut Jarot perlu dilakukan karena tidak semua provinsi di Indonesia memiliki sumber air yang memadai seperti bendungan untuk menunjang kebutuhan masyarakat di musim kemarau. 

"Oleh karenanya, Kementerian PUPR juga menyiapkan skenario untuk melakukan pengeboran sumur-sumur baru di daerah kering air. Belum tentu di wilayah-wilayah 31 provinsi tadi di bulan Agustus ada sumber-sumber airnya. Maka kami koordinasi dengan Kementerian ESDM, di situ ada CAT (cekungan air tanah) atau tidak," kata Jarot.

Dikatakan Jarot, Kementerian PUPR melalui Ditjen Sumber Daya Air akan mulai bergerak  mengebor titik-titik yang diprediksi akan terjadi kekeringan pada Maret 2023. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement