sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kemenkes Ungkap 18 Kasus Hepatitis Akut di RI, Tujuh Meninggal Dunia 

Economics editor Kevi Laras
14/05/2022 17:59 WIB
Kementerian Kesehatan melaporkan sebanyak 18 kasus hepatitis akut di Indonesia, dengan 7 orang meninggal.
Kemenkes Ungkap 18 Kasus Hepatitis Akut di RI, Tujuh Meninggal Dunia  (Dok.MNC)
Kemenkes Ungkap 18 Kasus Hepatitis Akut di RI, Tujuh Meninggal Dunia  (Dok.MNC)

IDXChannel- Jumlah kasus hepatitis akut misterius pada anak di Indonesia semakin bertambah. Saat ini menurut data Kementerian Kesehatan terlapor sebanyak 18 kasus dengan 7 yang sudah meninggal dan 11 masih menjalani perawatan. 

Direktur Utama RSPI Prof Dr Sulianti Saroso, dr Mohammad Syahril mengungkap gejala yang ditemukan pada pasien dugaan Hepatitis Akut yakni demam, mual, muntah, hilang nafsu makan, diare akut, lemah, nyeri bagian perut, nyeri pada otot dan sendi, kuning di mata dan kulit, gatal-gatal, dan urine seperti air teh. Dia menyarankan ketika anak sudah memiliki gejala, segera dirujuk ke fasilitas pelayanan kesehatan atau Rumah Sakit (RS) terdekat, untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. 

"Kita mengingatkan agar masyaraat lebih peduli terhadap kejadian ini karena kejadiannya cepat sekali, maka kita tidak boleh menunda sampai ada gejala-gejala yang berat, jangan menunggu sampai mata atau kulit kuning, sampai tidak sadar dan kejang-kejang, tapi mulai dari gejala awal seperi mual, muntah/diare harus segera ditangani agar tidak berlanjut ke gejala yang lebih berat,” ujar dr Syahril saat konferensi pers Update Perkembangan Hepatitis Akut di Indonesia, Sabtu (14/5/2022)

Sehubungan dengan itu, dr. Syahril mengungkapkan pasien yang diduga Hepatitis Akut, ini memiliki rentang usia 0-20 tahun. Paling banyak anak yang berusia 5-9 tahun ada 6 orang, usia 0-4 tahun ada 4 orang, usia 10-14 tahun ada 4 orang, dan usia diatas 15-20 tahun ada 4 orang.

Dalam penjelasannya, ia mengimbau agar para orang tua memperhatikan kondisi kesehatan anak-anak. Terkhusus usia anak dibawah 16 tahun, sebab jumlah kasus di Indonesia mayoritas usia 5-9 tahun.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement