IDXChannel - Kementerian Pertanian mengakselerasi peremajaan sawit di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara.
Peremajaan dilakukan melalui program perkebunan partisipatif (PASTI), kelapa sawit tumpang sari tanaman sela (KESATRIA) dan Taksi Alat Mesin Perkebunan (TITAN).
Guna implementasi program tumpang sari, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang berkunjung ke Sergai, melakukan tumbang chipping dan penanaman kelapa sawit integrasi jagung untuk meningkatkan nilai tambah pendapatan atau kesejahteraan petani di tengah dampak El Nino.
"Akselerasi pengembangan komoditas pertanian terus kita lakukan di semua daerah dalam menghadapi dampak El Nino, salah satunya sawit. Masalah sawit itu tidak ada matinya karena ke depanya nilai sawit makin tinggi. Sawit dibutuhkan dunia dan negara kita sendiri untuk biodiesel dan berbagai kebutuhan lainya. Dan tumpang sari sawit dengan tanaman adalah sebuah kebutuhan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan bangsa, harus kita sukseskan," kata Menteri Syahrul dalam kunjungan di perkebunan sawit di Dusun IV Desa Bahsidua Dua, Kecamatan Serbajadi, Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara, Jumat (4/8/2023).
Ia menambahkan hadirnya program terobosan perkebunan partisipatif, kedepannya dapat meningkatkan kualitas mutu komoditas perkebunan yang bernilai tambah dan berdaya saing. Selain itu, mendorong terciptanya investasi baru dengan berbagai jenis kemudahan di antaranya kemudahan akses varietas unggul, informasi pasar ekspor, promosi, dan lainnya.