Wamen Hirose berharap pertemuan ini dapat mempererat kerja sama di bidang infrastruktur antara Indonesia dan Jepang. Wamen Hirose juga menyampaikan harapan kerja sama berkelanjutan di bidang teknologi daur ulang aspal.
"Kami harap teknologi aspal daur ulang dapat segera dimanfaatkan. Kami siap mendukung secara aktif dan kami harap Ibu Wamen dapat mendorong penerapan teknologi ini," kata Hirose.
Dalam kesempatan ini, Hirose menyampaikan undangan untuk Kementerian PU berpartisipasi dalam ISO-based Standarisation Activity in the Field of Hydrological Risks, yang rencananya akan diselenggarakan pada triwulan II-2025.
Kegiatan ini merupakan international workshop yang melibatkan sektor pemerintah dan swasta untuk mendiskusikan dan mencapai konsensus atas upaya adaptasi perubahan iklim dari aspek hidrologi, yang sesuai dengan standar organisasi international.
(NIA DEVIYANA)