Dia menerangkan pembangunan bendungan itu juga sekaligus dilengkapi dengan saluran irigasinya sehingga bisa menyuplai lebih banyak ke sawah-sawah.
Selama ini masih mayoritas sawah di Indonesia masih mengandalkan tadah hujan untuk mengairi sawah. Hal tersebut tentu cukup rentan terhadap perubahan iklim yang tidak menentu akibat pemanasan global.
"Risiko ancaman gagal panen ketika terjadi kemarau panjang cukup rentan terjadi, atau musim hujan yang berkepanjangan juga menjadi ancaman petani mengalami gagal panen," pungkas dia. (NIA)