sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kepala Ekonom Moody's Sebut AS di Ambang Resesi, Ini Penjelasannya

Economics editor Wahyu Dwi Anggoro
04/08/2025 17:17 WIB
Kepala Ekonom Moody's Analytics Mark Zandi mengatakan, data ekonomi terbaru menunjukkan Amerika Serikat (AS) berada di ambang resesi.
Kepala Ekonom Moody's Sebut AS di Ambang Resesi, Ini Penjelasannya. (Foto: Freepik)
Kepala Ekonom Moody's Sebut AS di Ambang Resesi, Ini Penjelasannya. (Foto: Freepik)

Jumlah penggajian non-pertanian hanya tumbuh 73.000 pekerjaan bulan lalu, jauh di bawah perkiraan sekitar 100.000. Sementara itu, angka pada Mei 2025 direvisi turun dari 144.000 menjadi 19.000, dan angka pada Juni 2025 dipangkas dari 147.000 menjadi hanya 14.000, yang berarti kenaikan rata-rata selama tiga bulan terakhir hanya 35.000.

Meskipun Trump mengklaim tanpa data tenaga kerja dimanipulasi dan memecat kepala lembaga yang menyusun laporan tersebut, Zandi mencatat data sering kali mengalami revisi besar ketika ekonomi berada di titik kritis, seperti resesi.

Laporan lainnya juga mengisyaratkan tanda-tanda pelemahan. Produk domestik bruto (PDB) tumbuh lebih kuat dari yang diperkirakan pada kuartal II-2025, tetapi metrik yang mengabaikan dampak perdagangan luar negeri dan berfokus pada permintaan domestik menunjukkan perlambatan.

Laporan pengeluaran konsumsi pribadi menunjukkan inflasi inti meningkat menjadi 2,8 persen, jauh di atas target The Fed. Para pembuat kebijakan The Fed menunda pemotongan suku bunga karena mereka menunggu dampak tarif terhadap inflasi.

Untuk saat ini, proyeksi PDB The Fed Atlanta menunjukkan pertumbuhan yang berkelanjutan, meskipun diperkirakan akan melambat menjadi 2,1 persen pada kuartal ketiga dari tiga persen pada kuartal kedua. Tingkat pengangguran hampir tidak berubah, berfluktuasi di sekitar empat persen selama lebih dari setahun.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement