IDXChannel - Menteri BUMN, Erick Thohir menilai, bisnis Holding Perkebunan Nusantara atau PTPN III (Persero) kerap mengalami ketidakstabilan (up and down). Hal tersebut lantaran transformasi sumber daya manusia (SDM) yang belum mengalami transformasi.
Meski, saat ini manajemen perseroan telah mengambil sejumlah langkah strategis untuk mendukung program transformasi di berbagai lini bisnis perusahaan, Erick tetap mengingatkan, pembaharuan SDM menjadi kunci utama yang harus dilakukan.
"Kenapa PTPN III ini selalu up and down? Dan akhirnya merusak sendi-sendi bisnis PTPN, merusak petani sekitar, merusak penduduk sekitar, dan juga merusak diri sendiri karena tidak diiringi dengan transformasi human capital," ujar Erick, Selasa (17/8/2021)
Pemegang saham mencatat, perjalanan PTPN III kurang lebih hampir 100 tahun lamanya kerap kali mengalami kondisi naik dan turun. Padahal, bisnis inti (core business) perusahaan pelat merah itu dinilai potensial.
Potensi tersebut didukung oleh aset, logistik, hingga jangkauan pasar perusahaan. Selain itu, posisi perusahaan pun sejalan dengan sumber daya alam (SDA) Indonesia.