sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ketua KPK Akui Lonjakan Kasus Covid-19 Berdampak Pada Pemberantasan Korupsi

Economics editor Raka Dwi Novianto
06/07/2021 08:25 WIB
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri mengakui bahwa melonjaknya kasus positif covid-19 sangat berdampak pada pemberantasan korupsi.
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri mengakui bahwa melonjaknya kasus positif covid-19 berdampak pada pemberantasan korupsi. (Foto: MNC Media)
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri mengakui bahwa melonjaknya kasus positif covid-19 berdampak pada pemberantasan korupsi. (Foto: MNC Media)

Saat ini pegawai yg terkonfirmasi positip lbh dari 113 pegawai tersebar di kesekjenan, kedeputian dan tdk satuan kerja yg benar2 bebas dan steril dari rentan covid 2021. 

Firli menjelaskan bahwa masing-masing kedeputian di KPK telah mengatur dan memilah hal-hal prioritas yang harus segera diselesaikan. Meski begitu, kata Firli lagi, keselamatan para pegawainya menjadi prioritas utama.

"Pekerjaan yang sangat prioritas tidak bisa ditunda, prioritas tapi bisa diatur waktu penyelesaian dan rutin ataupun bisa dijadwal lebih lanjut. Prinsipnya, kita tidak mengenyampingkan keselamatan pegawai," jelasnya.

Menurutnya, melakukan pencegahan agar para pegawai KPK yang terpapar covid-19 tidak bertambah juga merupakan prestasi dalam segi keselamatan jiwa.

"Semoga kita bisa lewati situasi covid 19 dan indonesia menjadi negara pemenang, yaitu terwujudnya indonesia yang sehat, indonesia cerdas dan indonesia yang sejahtera.Aamiin," pungkasnya. (TIA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Berita Rekomendasi

Berita Terkait
Advertisement
Advertisement