"Kami Dewan Komisaris bahkan sempat menonaktifkan direktur keuangan hingga akhirnya diganti karena pelanggaran dan mismanajemen yang berdampak pada penurunan kinerja dan keuangan perusahaan," kata dia.
Selanjutnya, manajemen akan menjalankan arahan pemegang saham untuk melihat peluang bisnis ke depan, seperti potensi untuk terbang berjadwal. "Tapi semua masih dikaji dan dihitung secara cermat oleh Pertamina selaku pemegang saham PT PAS," ungkap dia. (TYO)