"Saat saya mengatakan 'bukan', dia malah tanya balik 'kok bukan', dan saat saya bilang truknya tidak membawa bensin, dia langsung berkata 'harusnya Anda berhenti dan memberi tahu kami bahwa itu bukan bensin'," jelasnya mengulangi pernyataan salah seorang sopir yang membuntutinya.
Johnny mengaku bingung harus berbuat apa. "Saya benar-benar tak percaya" katanya. Salah satu pengendara lain ikut turun dan juga bertanya ke dirinya di mana pompa bensin terdekat.
Sambil memberi arah, dirinya menjelaskan ke orang-orang ini agar terlebih dahulu melihat stiker 'zat berbahaya' yang biasanya terpasang di belakang truk. Jika tidak ada stiker, berarti tidak mengangkut bahan bakar.
"Mengemudikan truk tangki apa pun yang diangkut, adalah pekerjaan yang penuh tekanan, jadi saat Anda mengikuti mereka, itu justru menambah tekanan lagi terhadap pengemudi yang pada dasarnya sudah tertekan," tandasnya.
Untuk diketahui, pekerjaan sopir truk menjadi langka belakangan ini di Inggris akibat hantaman pandemi Covid-19. Inilah yang kemudian menjadi hambatan dalam distribusi bahan bakar ke sejumlah wilayah.