Meskipun pasokan tersebut masih kurang dari 2% kebutuhan Jerman, pasokan dari Prancis ini sangat dinantikan Berlin yang tengah membutuhkan pasokan alternatif untuk mempertahankan industrinya tetap berjalan.
Jerman dalam hal ini menyatakan kesiapannya untuk memberikan timbal balik dengan menyediakan kebutuhan listrik tambahan di tengah kondisi listrik di Prancis terganggu oleh pemadaman reaktor nuklir.
(DES/ Ribka Christiana)