IDXChannel - Jerman telah menerima pasokan gas alternatif dari Prancis yang dikirimkan melalui jaringan pipa. Kedua negara tersebut sepakat untuk saling membantu masalah pasokan energi saat ini.
Prancis sebagian besar kebutuhan energinya dipenuhi dari Norwegia, sehingga negara tersebut tidak banyak menerima impor gas dari Rusia. Awalnya Prancis akan mengirimkan pasokan gas sebanyak 31 gigawatt jam (GWh) per hari menggunakan pipa di wilayah Moselle.
Menurut pihak operator jaringan Prancis GRTgaz, kapasitas maksimum jaringan gas kini mampu mencapai 100 GWh per hari. Namun, Kepala GRTgaz Thierry Trouve mengaku belum bisa mengatakan kapan maksimum 100 GWh itu dapat dicapai.
Bantuan alternatif dari Prancis ini sangat disambut baik oleh Menteri Ekonomi Jerman, Robert Habeck. "Ini adalah tanda yang baik dan penting dari solidaritas Eropa. Dan itu menunjukkan bahwa dalam semangat solidaritas, masalah teknis yang sulit pun dapat diselesaikan." kata Habeck dilansir dari Reuters, Sabtu (15/10/2022).