sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Krisis Ukraina Dianggap Kian Menambah Kesengsaraan Ekonomi Global

Economics editor Anggie Ariesta
04/05/2022 10:55 WIB
Perang Rusia-Ukraina sekarang memasuki bulan ketiga, dan terus berdampak pada banyak negara di berbagai bidang.
Krisis Ukraina Dianggap Kian Menambah Kesengsaraan Ekonomi Global
Krisis Ukraina Dianggap Kian Menambah Kesengsaraan Ekonomi Global

IDXChannel - Perang Rusia-Ukraina sekarang memasuki bulan ketiga, dan terus berdampak pada banyak negara di berbagai bidang seperti ketahanan energi, ketahanan pangan, mitigasi perubahan iklim, dan bahkan geopolitik.

Mengutip Business Daily, Rabu (4/5/2022), perlu dicatat bahwa ketika Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari tahun ini, dunia sudah berjuang dengan harga barang yang tinggi termasuk energi dan makanan. Hal itu karena dunia berjuang untuk membangun kembali rantai pasokan yang terputus oleh dua tahun pandemi Covid-19.

Ketika perang Ukraina dimulai, harga minyak sudah di atas USD100 dan harga pangan sedang naik. Perang secara khusus telah mengganggu pasokan besar biji-bijian dan benih minyak goreng dari lahan pertanian yang luas di Ukraina dan Rusia, membuat krisis pangan global lebih terasa.

"Memang, krisis Ukraina baru-baru ini menjadi kambing hitam yang kredibel untuk berbagai masalah ekonomi yang muncul di seluruh dunia," tulis laporan George Wachira.

Beginilah krisis Ukraina berdampak pada rantai pasokan minyak dan gas global: Perang telah memaksa Eropa untuk merombak pasokan energinya dan menggunakan strategi untuk memotong permintaan Uni Eropa atas gas Rusia hingga dua pertiga pada akhir tahun ini dan sepenuhnya pada akhir tahun ini, akhir dekade ini.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement