Korelasi antara ekonomi, geopolitik, dan teknologi mendominasi risiko di antara para pemimpin bisnis di Indonesia, seraya mereka mengatasi kekhawatiran terhadap kondisi ekonomi, mengintensifkan hubungan antarnegara, dan transformasi digital yang cepat di seluruh sektor bisnis.
Sementara itu, di negara-negara G20 lainnya, kontestasi geopolitik, konflik antarnegara, dan ketimpangan digital dianggap sebagai risiko utama hanya di segelintir negara.
Ketimpangan digital sebagai ancaman utama hanya ada di Indonesia dan India. Ini mungkin terkait dengan fakta bahwa kedua negara mengalami akselerasi digitalisasi yang cepat di berbagai sektor.
(FAY)